Lombok (ekbisntb.com) – Pemprov NTB melalui Dinas Perdagangan Provinsi NTB akan mempersiapkan lokasi khusus untuk Pedagang Kaki Lima (PKL) berjualan jelang MotoGP Mandalika, 27-29 September 2024 ini.
Kepala Dinas Perdagangan Provinsi NTB, Baiq. Nelly Yuniarti mengatakan, akan fokus di depan Patung Jokowi di area Sirkuit Mandalika.
“Karena sarana dan pra sarana kami tidak memungkinkan masuk di dalam area sirkuit. Di dalam sirkuit tidak boleh ada tenda yang bermerk. Sementara perdagangan dikasi sumbawangan ada merknya tenda-tenda kami. Jadi kami hanya bisa main di luar,” katanya.
Sejauh ini, lanjut Nelly, masih melihat seberapa banyak kapasitas yang bisa diisi untuk membangun tenda di depan kawasan patung Jokowi.
“Yang lebih perioritas adalah PKL, kalau UMKM fokusnya ke Dinas Koperasi dan UMKM,” jelas Baiq. Nelly.
Jumlah PKL di kawasan Mandalika saja mencapai ratusan. Belum lagi PKL yang akan datang memanfaatkan momentum balap internasional ini.
“Kita rencana ingin memperioritaskan dulu PKL yang memang berjualan di Mandalika, kalau bisa nampung, kita upayakan sebanyak-banyaknya,” tambahnya.
Seperti pelaksanaan balapan di Mandalika yang sebelum-sebelumnya. Pengelola kawasan tetap menyediakan tempat untuk pedagang lapak atau para pelaku UMKM. untuk tahun ini, dengan penempatan PKL di pintu-pintu masuk ke Sirkuit Mandalika, diharapkan tamu-tamu yang datang akan parkir tak jauh dari lokasi PKL. Sehingga untuk kebutuhan makan, minum, dan lainnya, dapat membelinya di para PKL.
“Dan kita harapkan dengan menempatkan para PKL di satu titik, PKL-PKL ini tidak keluyuran. Kalau soal produk, kita tidak atur apa yang harus dijual. Tidak bisa dipaksa harus jual apa. Apa yang mereka punya, itu yang dijual. Urusan pembeli, tergantung pembeli,” demikian Baiq. Nelly.(bul)