spot_img
26.5 C
Mataram
BerandaPropertiSumbawa Butuh 48. 849 Unit Rumah

Sumbawa Butuh 48. 849 Unit Rumah

Sumbawa Besar (ekbisntb.com) – Pemkab Sumbawa, masih membutuhkan sekitar 48.849 unit rumah dari jumlah hunian yang tersedia saat ini sebanyak 117. 594 unit yang tersebar di seluruh kecamatan berdasarkan hasil pendataan tahun 2023 lalu.

“Memang backlog kita segitu (48.849 unit), tetapi data itu belum sepenuhnya valid, karena ada kasus seperti rumah tangga baru dan belum memiliki rumah sendiri melainkan rumah warisan,” Kata Kadis PRKP melalui Kabid Kawasan Permukiman, Rizqi Helfiansyah, kepada Ekbis NTB, Minggu 27 Juli 2025.

- Iklan -

Rizqi melanjutkan, terhadap kondisi tersebut pemerintah tidak bisa melakukan intervensi secara khusus karena keterbatasan anggaran. Apalagi untuk backlog biasanya diintervensi melalui rumah subsidi dan anggaran pemerintah tidak tersedia.

“Selama ini memang kita belum memiliki program khusus untuk backlog, karena anggaran kita juga terbatas sehingga kita berharap bisa diintervensi beberapa tahun kedepan,” ujarnya.

Diakuinya, terkait dengan kondisi tersebut pihaknya berharap bisa diintervensi melalui program yang ada di Kementerian PKP salah satunya melalui program 3 juta rumah. Apalagi untuk backlog saat ini menjadi perhatian khusus PKP dan pihaknya berharap bisa diintervensi.

“Karena jumlah backlog kita sangat banyak, sehingga kami sangat berharap Kementerian PKP bisa memberikan perhatian khusus ke Sumbawa,” tambahnya.

Selain masalah Backlog Sumbawa juga masih memiliki pekerjaan rumah yang cukup barat yakni masalah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH). Bahkan berdasarkan data sedikitnya sebanyak 34.052 unit rumah masuk dalam kategori RTLH.

“Jumlah RTLH kita masih cukup besar sementara yang bisa kita tangani setiap tahunnya hanya sekitar 100 unit, sehingga kami berharap adanya dukungan yang maksimal untuk mengintervensi masalah ini,” tambahnya.

Ia menambahkan, jumlah penduduk Sumbawa mencapai 522. 99 jiwa dengan luas wilayah 6,644, 98 meter persegi. Dengan luas wilayah tersebut, jumlah masyarakat miskin saat ini berada di angka 67.400 jiwa dengan persentase 13,91 persen dan garis kemiskinan di angka Rp 441, 977, 00 per kapita per bulan.

“Sumbawa memiliki potensi besar, termasuk pemanfaatan lahan pemerintah untuk pembangunan rumah yang diperuntukkan bagi masyarakat berpenghasilan rendah,” tukasnya. (ils)

Artikel Yang Relevan

Iklan







Terkait Berdasarkan Kategori

Jelajahi Lebih Lanjut