spot_img
26.5 C
Mataram
BerandaEkonomiPercepat Investasi, Sumbawa Bakal Revisi KP2B

Percepat Investasi, Sumbawa Bakal Revisi KP2B

Sumbawa Besar (ekbisntb.com) – Pemkab Sumbawa, berencana akan melakukan revisi terhadap Kawasan Pertanian Pangan Berkelanjutan (KP2B) untuk mendukung pertumbuhan investasi di wilayah setempat khususnya di bidang pertanian.

“Pertemuan bersama Direktur Perlindungan dan Optimasi Lahan Pertanian Kementerian Pertanian, Brigjen Pol. Andi Herindra R bertujuan untuk mendorong percepatan pembangunan daerah dan memudahkan investor berinvestasi di Sumbawa,” kata Bupati Sumbawa, Ir. H. Syarafuddin Jarot, dalam rilis resminya, Kamis 12 Juni 2025.

- Iklan -

Haji Jarot melanjutkan, revisi KP2B menjadi langkah strategis untuk menyesuaikan tata ruang pertanian dengan dinamika pembangunan daerah yang terus berkembang. Diharapkan, langkah ini dapat membuka peluang bagi pengembangan sektor pertanian sekaligus meningkatkan daya tarik investasi di berbagai sektor strategis lainnya.

“Sumbawa memiliki potensi besar, baik dari sisi pertanian maupun sektor lainnya. Kami berharap revisi KP2B agar tata ruang pertanian lebih adaptif terhadap kebutuhan pembangunan dan investasi,” tambahnya.

Sementara itu, Kementerian Pertanian melalui Direktorat Perlindungan dan Optimasi Lahan Brigjen Pol. Andi Herindra R menyambut baik inisiatif Pemkab Sumbawa. Sebagai tindak lanjut, tim dari kementerian akan melakukan verifikasi lapangan untuk memastikan kelayakan dan kesesuaian usulan revisi KP2B dengan regulasi yang berlaku.

“Verifikasi ini menjadi tahap penting dalam proses persetujuan revisi, yang nantinya akan menjadi dasar hukum untuk penyesuaian tata ruang pertanian,” ucapnya.

Proposal Alsintan

Kunjungan kerja ke Kementerian Pertanian juga dimanfaatkan Bupati Ir. H. Syarafuddin Jarot, untuk menyerahkan proposal usulan bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan) kepada Direktur Alsintan Kementerian Pertanian RI.

Penyerahan proposal ini menjadi bagian dari komitmen Pemerintah untuk mempercepat modernisasi sektor pertanian di daerah. Hal itu juga dilakukan sebagai bentuk respons terhadap kunjungan Menteri Pertanian saat panen raya yang dilaksanakan sebelumnya di wilayah Sumbawa.

“Kami berharap usulan tersebut bisa disetujui sehingga masyarakat bisa segera menikmati manfaat dari penggunaan alsintan yang lebih modern, efisien, dan produktif, sekaligus mendorong pertumbuhan sektor pertanian yang lebih berkelanjutan,” tukasnya. (ils)

Artikel Yang Relevan

Iklan





Terkait Berdasarkan Kategori

Jelajahi Lebih Lanjut