Lombok (ekbisntb.com) – Pemerintah Provinsi NTB mengajak para pengusaha muda yang terorganisir di organisasi Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Provinsi NTB untuk berkolaborasi mengembangkan potensi daerah.
Hal ini ditegaskan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi NTB, Drs. H. Lalu. Gita Ariadi.,M.Si saat pembukaan Musyawarah Daerah (Musda) HIPMI NTB ke XV di Mataram, Jumat, 8 November 2024.
“Sesuai dengan semangat inovasi dan kolaborasi, hasil musda ini jangan sampai memicu konflik berkepanjangan. Kita harus fokus pada masa depan dan bekerja sama untuk memaksimalkan potensi yang kita miliki, terutama di sektor – sektor potensial,” ujar Lalu Gita.
Sekda juga menyoroti pentingnya peran pengusaha pemuda dalam mengembangkan kawasan ekonomi khusus.
“Pemuda memiliki energi dan ide-ide segar yang sangat dibutuhkan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi. Mari kita dukung, berkolaborasi dengan para pelaku usaha dan pemerintah dalam menciptakan peluang bisnis dan investasi yang menguntungkan,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Lalu Gita menjelaskan bahwa pemerintah daerah akan terus berupaya menciptakan iklim investasi yang kondusif dengan menyederhanakan regulasi, meningkatkan pelayanan perizinan, dan memfasilitasi kerja sama antara pemerintah dan badan usaha.
“Kita juga akan terus mendorong pengembangan infrastruktur yang mendukung pertumbuhan ekonomi, seperti kawasan industri dan pelabuhan. Dengan begitu, kita dapat menarik lebih banyak investor untuk berinvestasi di NTB,” tegasnya.
Lalu Gita menambahkan, NTB saat ini terus berkembang dengan potensi besarnya. Beberapa diantaranya disebut ruang-ruang berinvestasi adalah KEK Mandalika yang didalamnya terdapat Sirkuit MotoGP bisa menjadi magnet investasi dan kawasan pertumbuhan ekonomi baru.
Selaiin itu, ada juga kawasan industry yang sudah ditetapkan pemerintah di komplek pertambangan Batu Hijau, Kabupaten Sumbawa Barat, yaitu kawasan industry pengolahan hasil pertambangan (smelter) yang terus berproses untuk segera dioperasikan.
Ada juga pusat ekonomi yang sudah diwacanakan sejak lama, yaitu Bandar Kayangan atau Global Hub di Kabupaten Lombok Utara.
“Semua kawasan-kawasan investasi itu bisa dimanfaatkan sebagai potensi oleh pengusaha-pengusaha muda. Ikutlah menjadi pemain, atau dengan kekuatan jaringannya, datangkan investor ke daerah ini. pemerintah daerah siap mendukung dalam hal kebijakan,” tambahnya.
Ia menekankan kembali, keberadaan HIPMI ini sebagai wadah berkumpulnya para pengusaha diharapkan menjadi mitra strategis yang dapat mendukung pengembangan industry, ekonomi, pariwisata yang muaranya adalah kesejahteraan bagi masyarakat dan daerah ini khususnya.
Untuk diketahui, pada Musda ke XV HIPMI ini, dua calon kuat Ketua HIPMI NTB, yaitu, Ismed Maulana, dan Azizah Awaliah.
Dalam kesempatan yang sama, SC Musda HIPMI ke XV, Budi Wawan menyambut positif ajakan Pemprov NTB untuk berkolaborasi. HIPMI NTB menurutnya berkomitmen untuk aktif berperan dalam mengembangkan potensi ekonomi NTB dan menciptakan lapangan kerja bagi generasi muda.
“Siapapun yang terpilih menjadi Ketua BPD HIPMI NTB nanti, tentunya siap membawa gerbong besar ini untuk bekerja sama dengan pemerintah dan para pelaku usaha untuk mewujudkan NTB yang lebih maju dan sejahtera,” tandasnya.(bul)