26.5 C
Mataram
BerandaEkonomiDermaga Kapal Wisata di Senggigi  Gairahkan Investasi

Dermaga Kapal Wisata di Senggigi  Gairahkan Investasi

Lombok (ekbisntb.com) –Pembangunan dermaga kapal wisata di Senggigi, Lombok Barat, disambut optimis oleh para pelaku usaha pariwisata. Ketua Asosiasi Hotel Senggigi, Ketut Murtajaya, yang juga General Manager Holiday Resort Lombok, menilai keberadaan dermaga tersebut dapat memperkuat konektivitas dan mendongkrak kembali kunjungan wisatawan ke kawasan Senggigi.

Menurut Ketut, tingginya harga tiket pesawat masih menjadi tantangan besar bagi pariwisata NTB. Dampaknya, destinasi di Lombok terasa lebih mahal dibandingkan sejumlah daerah wisata lainnya. “Dermaga ini menjadi salah satu harapan kami, terutama untuk meningkatkan konektivitas. Dengan harga tiket yang masih tinggi, akses laut bisa menjadi alternatif yang jauh lebih ekonomis,” ujarnya.

- Iklan -

Ia menjelaskan, posisi Bali sebagai hub internasional akan sangat menguntungkan Lombok. Keberadaan dermaga di Senggigi membuka peluang distribusi wisatawan dari Bali menuju NTB melalui jalur laut. “Dari Padangbai ke Senggigi itu dekat, hanya sekitar satu jam dua puluh menit. Ini bisa menjadi pintu masuk baru yang memperkuat arus wisatawan ke Senggigi,” katanya.

Meski begitu, Ketut menilai masih ada pekerjaan rumah yang harus diselesaikan pemerintah daerah agar kawasan Senggigi semakin siap sebagai beranda pariwisata Lombok. Penataan kawasan dinilai penting untuk meningkatkan kenyamanan wisatawan. “Trotoarnya harus lebih ramah pejalan kaki dan berfungsi dengan baik. Zona-zona di kawasan Senggigi juga perlu diatur lebih tertib,” terangnya.

Ia mengakui sejumlah progres sudah mulai terlihat, terutama pada kebersihan dan kerapian kawasan pantai. Pemerintah Kabupaten Lombok Barat dinilai mulai menunjukkan perhatian terhadap revitalisasi Senggigi. Namun ia berharap pembenahan ini tidak berhenti di tengah jalan. “Peningkatan kebersihan sudah tampak. Tinggal dilanjutkan pembenahan lainnya agar Senggigi semakin menarik, tertata, dan nyaman bagi wisatawan,” tambahnya.

Ketut menegaskan, pemerintah daerah harus memberikan perhatian serius, mengingat besarnya nilai investasi para pengusaha hotel dan industri penunjang lainnya di Senggigi. Di kawasan tersebut, terdapat hotel dari berbagai kelas, mulai dari non-bintang hingga hotel mewah berbintang lima.

“Investasi di Senggigi itu triliunan rupiah. Dampaknya pada perekonomian daerah sangat besar. Karena itu perlu perhatian sungguh-sungguh, baik dari pemerintah kabupaten maupun provinsi,” jelasnya.

Ia menekankan bahwa keseriusan pemerintah dalam memperbaiki infrastruktur akan sangat menentukan kebangkitan Senggigi. “Kalau memang serius, ya benar-benar diseriusi. Jangan sampai potensi besar yang kita punya tidak dimaksimalkan. Sayang sekali kalau itu terjadi,” demikian Ketut Murtajaya. (bul)

Artikel Yang Relevan

Iklan












Terkait Berdasarkan Kategori

Jelajahi Lebih Lanjut