spot_img
26.5 C
Mataram
BerandaEkonomiButuh Rp3 Miliar untuk Rekondisi Jaringan Irigasi DI Gapit

Butuh Rp3 Miliar untuk Rekondisi Jaringan Irigasi DI Gapit

Sumbawa Besar (ekbisntb.com) – Balai Pengelolaan Sumber Daya Air Wilayah Sumbawa pada Dinas Pekerjaan Umum (PU) Provinsi NTB, membutuhkan anggaran sekitar Rp 3 miliar untuk melakukan rekondisi terhadap saluran irigasi pada Daerah Irigasi (DI) gapit karena kondisinya sangat memprihatinkan.

“Jadi, bendungan Gapit dari segi terknis memiliki luas sekitar 1.300 hektar sementara yang sudah bersifat teknis seluas 1. 170 hektare dan kondisinya sudah sangat memprihatinkan sehingga butuh penanganan khusus.” kata kepala Balai PSDA Sumbawa, Eko Rusdianto, ST., M.Eng. kepada Suara NTB, Rabu 25 Juni 2025.

- Iklan -

Eko melanjutkan, panjang saluran primer mencapai 5.128 meter (5 kilometer) sedangkan untuk jaringan sekunder nya sepanjang 13.938 meter. Dari 13 kilometer terbagi menjadi dua bagian yakni kanan dan kiri, dan ruas kanan bagian hilir kondisinya sangat memprihatinkan akibat sedimentasi dan usia relatif lama (tua).

“Jadi, ada sekitar 3 kilometer dari jaringan tersebut yang sangat urgent untuk segera dilakukan penanganan lebih lanjut (rekondisi) karena bangunan itu sudah berusia belasan tahun,” ucapnya.

Bahkan hasil pengecekan lapangan, ditemukan konstruksi jaringan tersebut ada yang menggunakan batako dan sudah tidak ada lagi ikatan penguat. Selain itu, pasangan konstruksi tersebut sudah hampir tidak terlihat akibat sedimentasi yang sangat parah dan rusak berat.

“Kita rekondisi karena jika kita alirkan air dengan debit yang sangat besar melalui jaringan tersebut maka potensi pasangan batu akan terlepas dan akan jebol,” ujarnya.

Selain saluran lanjut Eko, bangunan pelengkap seperti pintu sadap dan pintu bagi pasangan konstruksinya juga sudah sangat keropos. Bahkan gorong-gorong yang digunakan untuk melintas beton-beton nya juga sudah hancur semua sehingga dibutuhkan penanganan khusus dan segera.

“Itulah kondisi jaringan irigasi di bendungan Gapit, sehingga kami berharap pemerintah bisa merealisasikan kebutuhan anggaran tersebut karena memang kondisinya sudah sangat memprihatinkan,” tambahnya.

Dia pun merincikan untuk kebutuhan anggaran untuk melakukan rekondisi terhadap jaringan tersebut mencapai Rp 3 miliar.  “Kalau kita total-total kebutuhan anggaran kita mencapai Rp 3 miliar untuk ruas kanan bagian hilir sehingga kami berharap ada perhatian dari pemerintah provinsi untuk mewujudkan hal tersebut,” tukasnya. (ils)

Artikel Yang Relevan

Iklan





Terkait Berdasarkan Kategori

Jelajahi Lebih Lanjut