Lombok (ekbisntb.com) – Pemkot Mataram membuka Unit Pelayanan Kesehatan Perkantoran (UPKP) di pasar tradisional ACC Ampenan yang terintegrasi sebagai bagian dari pasar sehat.
Pembentukan UPKP tersebut diresmikan Walikota Mataram H Mohan Roliskana didampingi Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Mataram dr H Emirald Isfihan, di Mataram, Senin 25 November 2024.
Emirald mengatakan, UPKP di pasar tradisional ini merupakan layanan pertama di Indonesia, sebagai upaya untuk meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat yang ada di sekitar pasar tradisional.
“Inovasi pelayanan UPKP itu menjadi yang pertama di Indonesia bertujuan untuk memudahkan warga mengakses pelayanan kesehatan,” katanya.
Selain itu, kata dia, inovasi UPKP ini bertujuan sebagai upaya deteksi dini sekaligus pemberantasan penyakit tidak menular bagi aparatur sipil negara (ASN) maupun non ASN di lingkungan perkantoran secara gratis.
“Dengan memberikan layanan antara lain pengecekan tekanan darah dan pemeriksaan laboratorium sederhana seperti cek gula darah, asam urat, dan kolesterol,” katanya.
Walikota Mataram H Mohan Roliskana mengapresiasi positif inovasi tersebut. Menurut dia, pada era modernisasi seperti sekarang ini, berbagai program pelayanan masyarakat harus terus berinovasi, dengan tujuan untuk memberikan memudahkan masyarakat dalam mendapatkan akses pelayanan terbaik, terutama di bidang kesehatan.
“Saya mengapresiasi atas hadirnya inovasi positif ini, semoga masyarakat dapat merasakan manfaatnya khususnya para pedagang maupun warga yang datang di Pasar ACC Ampenan,” katanya.
Walikota mengatakan, tantangan ke depan akan semakin kompleks, sehingga dibutuhkan inovasi-inovasi positif demi meningkatkan kualitas pelayanan terhadap masyarakat.
Dengan adanya UPKP di tengah pasar ini diharapkan dapat memberikan warna baru bagi pelayanan kesehatan di Kota Mataram, sekaligus sebagai bukti nyata kepedulian pemerintah untuk warga Kota Mataram.
“Tentu saja ini sangat positif tetapi perlu saya ingatkan, dengan adanya UPKP ini jangan sampai pelayanan di puskesmas jadi terganggu,” katanya.
Kegiatan tersebut dirangkaikan dengan penyerahan 27 unit meja untuk pedagang secara simbolis kepada para pedagang di Pasar ACC Ampenan yang merupakan bantuan dari Dinas Perdagangan Kota Mataram. (ant)
