spot_img
26.5 C
Mataram
BerandaNTBLombok UtaraMasyarakat Antusias Saksikan Festival Dayung di Lombok Utara

Masyarakat Antusias Saksikan Festival Dayung di Lombok Utara

Lombok (ekbisntb.com) – Memperingati HUT Kabupaten Lombok Utara (KLU) dan HUT RI (Juli – Agustus) tahun 2024 ini, Pemda melalui Panitia HUT, menggelar festival Dayung Sampan di pantai Impos, Desa Medana, Kecamatan Tanjung. Pada babak final, Rabu 31 Juli 2024, lomba puncak mendapat antusiasme tinggi dari masyarakat Lombok Utara dari berbagai desa dan kecamatan.

Bupati Lombok Utara, H. Djohan Sjamsu, saat membuka final festival menyampaikan rasa syukurnya atas acara yang terselenggara dengan lancar. Ia juga menyambut positif, tingginya antusiasme masyarakat yang memenuhi sepanjang pantai di sekitar lokasi festival.

“Alhamdulillah, acara Final Dayung Sampan dalam rangka ulang tahun ke-16 Kabupaten Lombok Utara dan HUT RI ke-79 berjalan dengan lancar,” kata Djohan.

Menurut dia, lomba dayung sampan ini menjadi salah satu kegiatan tahunan yang diminati banyak orang dan menjadi daya tarik wisata di Lombok Utara. Jika dengan tepat, ia yakin lomba ini akan ikut mengundang minat wisatawan mancanegara baik untuk menonton maupun sebagai peserta lomba.

Djohan menyambung, Lombok Utara sebagai daerah tujuan wisata, harus menciptakan kreasi acara yang bisa mengundang banyak orang. Pasalnya, setiap tahun, kunjungan wisatawan – khususnya pascagempa, mengalami peningkatan signifikan.

“Setiap tahun, kita kedatangan hampir satu juta wisatawan domestik dan mancanegara. Ini penting untuk mendorong peningkatan pendapatan untuk daerah dan masyarakat,” terangnya.

Tidak hanya itu, Djohan juga menyinggung pentingnya pembangunan jalan lingkar Utara sepanjang 11 km. Sesuai hasil kajian Pemda, proyek tersebut membutuhkan dana sekitar Rp 700 miliar. Meski belum terbangun, namun ke depan, keberadaan proyek ini dianggap vital karena mendukung mobilitas ekonomi masyarakat dari sisi perdagangan, kuliner, maupun wisata. “Kami berharap bantuan dari pusat untuk merealisasikan proyek ini,” ujarnya.

Kesempatan serupa, Djohan juga mengajak masyarakat untuk memerangi rokok ilegal yang saat ini meresahkan pemerintah. Kampanye Gempur Rokok Ilegal agar dilakukan secara bersama, melalui peran aktif warga untuk melawan peredaran rokok tanpa cukai tersebut. “Mari kita hindari hal-hal yang merugikan negara demi kemajuan daerah kita,” imbuhnya.

Untuk diketahui, pada lomba final Dayung Sampan 2024, peserta terdiri dari 100 orang. Terbagi dalam 5 regu per kecamatan, dengan masing-masing regu terdiri dari 5 orang. Para pemenang diharapkan menjadikan momentum ini sebagai motivasi meningkatkan skill sebagai pelaut, maupun menjadikan dayung sebagai olahraga yang potensial untuk jangka panjang. (ari)

Artikel Yang Relevan

Iklan









Terkait Berdasarkan Kategori

Jelajahi Lebih Lanjut