spot_img
26.5 C
Mataram
BerandaBisnisPendapatan Lebih dari Rp50 Miliar, Okupansi Hotel di Mataram Capai 90 Persen...

Pendapatan Lebih dari Rp50 Miliar, Okupansi Hotel di Mataram Capai 90 Persen Selama MotoGP2024

Lombok (ekbisntb.com) – Tiga hari perhelatan MotoGP Mandalika 2024, keterisian kamar atau okupansi kamar hotel di ring dua, Kota Mataram mencapai 90 persen. Hampir seluruh kamar hotel yang tergabung dalam Asosiasi Hotel Mataram (AHM) di booking.

Ketua Asosiasi Hotel Mataram, I Made Adiyasa Kurniawan mengatakan pendapatan hotel selama tiga hari MotoGP ini jika diasumsikan paling rendah Rp30 miliar, dan bisa menyentuh angka Rp50 miliar melihat harga kamar hotel yang beragam.

- Iklan -

“Perkiraan paling rendah Rp30 miliar, jika diasumsikan per kamar hotel dengan harga terendah Rp500 ribu, kali 2.800 kamar dikalikan tiga. Itu saja sudah capai lebih dari Rp30 miliar. Harga kamar hotel ada yang jutaan juga,” ujarnya,Senin, 30 September 2024.

Menurutnya, perhelatan MotoGP ini sangat berdampak pada pelaku perhotelan. Meski, Mataram merupakan ring dua, tapi jumlah booking hotel di daerah ini cukup tinggi.

Untuk menarik perhatian penonton, dikatakan hampir seluruh hotel di Mataram yang tergabung dalam AHM memberikan paket-paket sepertio penjemputan dari Bandara, pengantaran hingga ke sirkuit, bahkan memberikan paket Dinner kepada penonton.

Rata-rata, penonton yang menginap di Mataram merupakan penonton domestik. Adiyasa mengatakan, biasanya penonton luar negeri akan mengambil hotel yang berada di epicentrum kegiatan, atau Kuta Mandalika.

Pun tahun ini, dikatakan proses booking hotel lebih teratur dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Yang mana tahun lalu, banyak penonton yang melakukan pembatalan pembelian kamar beberapa jam sebelum perhelatan MotoGP.

“Secara kualitas tahun ini lebih baik. Karena saya melihat tahun ini relatif lebih kecil yang cancel. Kalau tahun lalu last minute banyak yang cancel,” katanya.

Adiyasa mengungkapkan bahwa di tahun ini, rata-rata penonton melakukan pembelian secara mandiri, artinya tidak melalui agent. Sehingga pembatalan pembelian di menit-menit terakhir perhelatan tidak banyak terjadi. (era)

Artikel Yang Relevan

Iklan








Terkait Berdasarkan Kategori

Jelajahi Lebih Lanjut