Lombok (ekbisntb.com) – Petani di Kabupaten Lombok Timur (Lotim) diajak untuk mewujudkan swasembada pangan. Mewujudkan kedaulatan pangan merupakan urusan wajib untuk mewujudkan kemajuan bangsa.
Demikian dikemukakan Kepala Dinas Ketahanan Pangan, drh.H. Ahsan Nasirul Huda, mewakili Pj Bupati Lotim H. M. Juaini Taofik saat membuka kegiatan interaktif antara 100 perwakilan Ketua Kelompok Tani di Sekarteja yang digelar Serikat Kelompok Tani (SKT) Lotim, Rabu, 21 November 2024.
Achsan mengatakan, ketahanan pangan tidak hanya berbicara pertanian saja tetapi perikanan, peternakan juga. Dibutuhkan kemandirian dengan memproduksi sendiri sehingga akan menjadi ciri khas bangsa.
Upaya mewujudkan ketahanan pangan merupakan salah satu program Pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming, yakni mewujudkan Indonesia menjadi negara yang kuat dalam ketahanan pangan dan tidak tergantung dengan negara lain.
“Kita harapkan nantinya Lombok Timur akan berswasembada pangan. Bila ini terwujud maka tidak akan terjadi ketergantungan dengan produk luar utamanya terkait pangan ini,” pungkasnya.
Diiharapkan semua kelompok tani tergerak untuk mewujudkan ketahanan pangan dengan menghasilkan produksi pertanian yang berkualitas.
Acara dilanjutkan dengan diskusi interaktif antara 100 perwakilan Ketua Kelompok Tani dengan narasumber dari Dinas Pertanian, Dinas Ketahanan Pangan dan Bagian Tata Pemerintahan Setda Lotim.
Koordinator Pelaksana Kegiatan, Muh. Efendi menyampaikan program ini di hajatkan untuk memberikan pemahaman pada para petani untuk mensuport pemerintah dalam program swasembada pangan berkelanjutan.
Ia menambahkan, konsentrasi pelaksanaan kegiatan ini terfokus di tiga lokasi yakni di Kota Mataram, Lombok Tengah, dan Lotim. Dia mengharapkan para petani diharap membuat terobosan sehingga program Presiden RI terwujud. (rus)