spot_img
26.5 C
Mataram
BerandaBisnisTidak Pengaruhi Ekspor NTB

Tidak Pengaruhi Ekspor NTB

KEBIJAKAN tarif impor yang dikenakan ke 180 negara termasuk Indonesia oleh Presiden Amerika Serikat, Donald Trump tidak mempengaruhi ekspor vanili organik NTB ke negara tersebut.

Kepala Dinas Perdagangan, Baiq Nelly Yuniarti mengatakan pihak buyer tetap mengimpor komoditas vanili organik NTB meskipun Trump menaikkan tarif impor dan bea masuk hingga 32 persen yang kini naik menjadi 47 persen.

- Iklan -

‘’Ternyata dari pihak buyer menyatakan tetap, karena komoditi ini tidak bisa digantikan. Komoditi organik tidak bisa digantikan. Tidak ada substitusinya. Amerika siap menerima kondisi itu,’’ ujarnya, Senin 21 April 2025.

Dia mengaku, alasan buyer Amerika tetap memilih vanili organik NTB sebab komoditas ini tidak bisa digantikan oleh komoditas lain. Sementara, beberapa produk lain yang juga diekspor ke Amerika seperti Home Dekor, perhiasan, dan beberapa hasil laut masih dalam pembahasan.

“Untuk produk lainnya mau tidak mau kita harus berinovasi untuk menemukan pasar-pasar baru yang kebijakannnya refresentative dengan Indonesia,” katanya.

Pasar baru yang dibidik oleh Pemprov NTB adalah pasar Asia dan Afrika. Dua benua ini dinilai memiliki tipe pasar yang sama dengan NTB.

Pun pemerintah pusat yang dalam hal ini Kementerian Perdagangan sudah mulai menggalakkan dua benua tersebut untuk menjadi pasar sasaran ekspor Indonesia, termasuk dengan NTB.

“Sehingga kalau memang fokus negara ke Asia Afrika kita akan coba ke sana. Ini kita sudah coba pertemuan zoom dengan teman-teman di Kemenlu,” terangnya.

Untuk memaksimalkan potensi produk NTB, Nelly mengaku akan mencoba membuka ruang pameran pada 9 Mei 2025 mendatang bertetapan dengan kunjungan 25 Duta Besar RI ke eks Pelabuhan Ampenan. “Itu ada ruang mereka kita arahkan ke pusat UMKM kita, nah di sana mereka bisa melihat produk-produknya,” ucapnya.

Kendati telah membidik pasar Asia-Afrika, Nelly mengaku Pemprov NTB masih mengalami kendala untuk mengoptimalkan pasar tersebut sebab adanya kendala konektivitas. Sehingga NTB hanya memanfaatkan negara-negara familiar seperti Amerika, Jepang, China sebagai negara tujuan ekspor. (era)

Artikel Yang Relevan

Iklan










Terkait Berdasarkan Kategori

Jelajahi Lebih Lanjut