spot_img
26.5 C
Mataram
BerandaBerandaPintu Masuk Bali, Pengamanan di BIZAM Diperketat

Pintu Masuk Bali, Pengamanan di BIZAM Diperketat

Praya (Ekbis NTB) – Pengamanan arus penumpang terutama dari Lombok menuju Bali melalui Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid (BIZAM) mulai diperketat aparat Polres Lombok Tengah (Loteng) jelang World Water Forum (WWF) akhir pekan ini di Bali. Hal itu dilakukan guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan jelang pertemuan dunia yang ke 10 tersebut. Nantinya akan ada delegasi dari 141 negara yang bakal hadir pada pertemuan tersebut.

“Polres Loteng memperketat pengamanan di BIZAM, karena termasuk sebagai pintu masuk utama menuju Bali,” terang Kapolres Loteng AKBP Iwan Hidayat, SIK., di Praya, Kamis, 16 Mei 2024. Apalagi letak Pulau Lombok dengan Bali sangat dekat, sehngga langkah-langkah imbangan perlu dilakukan, terutama terkait keamanan wilayahnya.

- Iklan -

Jelang WWF yang akan berlangsung pada 18-25 Mei mendatang tersebut, Polri menerapkan Operasi Puri Agung 2024 pengamanan WWF dengan melibatkan sebanyak 5.791 personel kepolisian dengan tiga wilayah operasi yang terlibat. Bali selaku tuan rumah ditambah Jawa Timur (Jatim) dan NTB sebagai wilayah imbangan.

Dengan dilibatkan wilayah NTB dalam kegiatan tersebut, tentunya keamanan khususnya di Loteng sebagai penunjang kegiatan imbangan WWF ke 10 mendapat perhatian khusus. Terlebih BIZAM yang merupakan salah satu pintu masuk ke Bali berada di wilayah Loteng.

“Kita sebagai wilayah imbangan penunjang kegiatan ini akan terus berupaya maksimal untuk melakukan pengamanan di BIZAM. Terutama keberangkatan menuju Bali. Guna mencegah dan meminimalisir potensi terjadinya hal-hal yang tidak kita inginkan yang dapat mengganggu kelancaran WWF di Bali,” tandas Iwan.

Untuk itu, pihaknya berharap dukungan dari seluruh elemen masyarakat di daerah ini, agar bisa terus bersama menjaga keamanan dan ketertiban wilayah, sehingga seluruh agenda pertemuan dunia tersebut bisa berjalan aman tanpa terganggu persoalan keamanan.

Suksesnya ajang pertemuan dunia tersebut tentunya semakin mengangkat nama Indonesia di mata dunia, karena mampu menjadi tuan rumah yang baik bagi pertemuan atau ajang dunia. Maka keterlibatan semua pihak penting, agar situasi keamanan dan ketertiban wilayah benar-benar terjaga. (kir)

Artikel Yang Relevan

Iklan






Terkait Berdasarkan Kategori

Jelajahi Lebih Lanjut

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini