Lombok (ekbisntb.com) – Proyek Dermaga Senggigi yang dibangun dengan nilai Rp13 miliar segera dilelang. Saat ini tengah dalam proses lelang di Badan Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ). Ditargetkan, bulan depan direncanakan sudah selesai lelang dan kontrak, sehingga pengerjaan proyek bisa dimulai.
“Masih proses lelang,” kata Plt Kepala Dinas Perhubungan Lobar Fathurrahman, Rabu 7 Mei 2025.

Dikatakan, seusai alur proses lelang dimulai sejak awal tahun. Mulai dari penyiapan segala kelengkapan yang diperlukan. Dari sisi dokumen sudah langkap dari pihaknya. Di luar persyaratan lelang juga disiapkan agar tidak menghambat proses. “Insyaallah, mudah-mudahan minggu atau Minggu depan mudahan bisa keluar izin,” imbuhnya.
Hingga bulan Mei ini masuk ke ULP untuk tahapan lelang. Setelah itu proses lelang atau tayang. Kalau lancar, masa lelang dilaksanakan selama satu bulan, sehingga bulan Juni lelang selesai dan terkontrak. “Baru mulai dikerjakan,” ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris Komisi III DPRD Lobar Hj Robihatul Khairiyah mengingatkan Pemkab L:obar agar pengerjaan proyek Senggigi yang dialokasikan Rp13,5 miliar tak terulang seperti kasus sebelumnya. Di mana proyek sebelumnya beberapa tahun lalu senilai Rp7 miliar mangkrak hingga rekanan menggugat Pemkab Lobar.
Dan dengan dibangunnya dermaga ini nantinya juga diharapkan bisa mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD). “Kami minta diantisipasi jangan sampai terjadi seperti sebelumnya (mangkrak), itu jadi evaluasi Pemkab Lobar,” ujarnya mengingatkan.
Semua harus disiapkan, terkait dokumen, peralatan, operasional dan waktu pelaksanaan. Pihaknya pun tetap mengawasi pengerjaannya nanti, jangan sampai mangkrak seperti sebelumnya.(her)