Lombok (ekbisntb.com) – Kementerian Perindustrian (Kemenperin) terus mendorong pertumbuhan industri kecil dan menengah (IKM) di Indonesia, khususnya di Nusa Tenggara Barat (NTB). Melalui Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (BBI) dan Bangga Berwisata di Indonesia (BBWI), Kemenperin berupaya memperluas pasar produk IKM NTB, baik secara konvensional maupun digital.
Sekretaris Direktorat Jenderal Industri Kecil, Menengah, dan Aneka Kemenperin, Riefky Yuswandi, mengungkapkan bahwa kegiatan BBI dan BBWI di NTB tahun 2024 ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam mendorong pemulihan ekonomi pasca pandemi COVID-19.
“Melalui gerakan ini, kami ingin mendorong pelaku IKM untuk memanfaatkan potensi ekonomi digital yang sangat besar di Indonesia,” ujar Riefky di Mataram, didampingi Kepala Dinas Perindustrian Provinsi NTB, Hj. Nuryanti, SE.,ME, Jumat, 4 Oktober 2024.
Salah satu fokus utama dari program ini adalah mendorong digitalisasi IKM. Kemenperin memfasilitasi IKM NTB untuk masuk ke berbagai platform digital, seperti marketplace dan e-katalog pemerintah. Selain itu, Kemenperin juga memberikan pendampingan intensif kepada 30 IKM di NTB yang terpilih untuk meningkatkan kualitas produk dan kemasannya.
“Kami berharap 30 IKM terpilih ini dapat menjadi role model bagi IKM lainnya di NTB. Mereka akan mendapatkan pendampingan intensif, termasuk dalam hal sertifikasi halal dan sertifikasi Hazard Analysis and Critical Control Points (HACCP),” tambah Riefky.
NTB memiliki potensi besar dalam pengembangan industri kreatif, khususnya produk makanan dan minuman. Beberapa IKM di NTB telah berhasil mendapatkan sertifikasi HACCP, yang membuktikan bahwa produk mereka telah memenuhi standar keamanan pangan internasional.
“Produk-produk lokal NTB sangat berkualitas dan memiliki potensi untuk menembus pasar yang lebih luas, baik di dalam maupun luar negeri,” kata Riefky.
Puncak acara BBI dan BBWI NTB rencananya akan digelar pada tanggal 6-8 Desember 2024. Kegiatan ini akan menampilkan berbagai produk unggulan IKM NTB dan menjadi ajang promosi bagi para pelaku usaha.
Gerakan BBI dan BBWI telah memberikan dampak positif bagi perkembangan IKM di NTB. Dengan dukungan dari pemerintah dan berbagai pihak, diharapkan IKM NTB dapat semakin berkembang dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi daerah.(bul)