Tekan Stunting, Ratusan Ribu Bantuan Telur dan Susu Dibagikan pada Warga
Lombok (ekbisntb.com) - Penjabat (Pj) Bupati Lombok Barat (Lobar) H. Ilham menyalurkan bantuan berupa 128.220 butir telur dan 34.416 sachet susu khusus penambah gizi di 37 desa yang menjadi lokus stunting. Ratusan ribu bantuan tersebut dilepas secara simbolis oleh Pj Bupati Lobar, Senin 2 Desember 2024.
Kegiatan ini dihadiri Pj...
Siapkan Pelatihan Tata Boga bagi Warga Miskin
DINAS Tenaga Kerja Kota Mataram Provinsi Nusa Tenggara Barat menyiapkan kegiatan pelatihan keterampilan kerja bidang tata boga, dengan menyasar warga miskin di kota itu yang masuk dalam data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS)."Pelatihan kerja bidang tata boga itu dimaksudkan untuk membuka lapangan usaha secara mandiri dan peserta bisa keluar dari...
50 persen Dinyatakan Layak, 5.000 Warga Miskin Ekstrem P3KE di Lobar Tak Berhak Terima...
Giri Menang (ekbisntb.com) - Dinas Sosial menuntaskan pendataan Verifikasi dan Validasi (Verifali) data warga miskin ekstrem kategori Desil 1 yang masuk Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE). Berdasarkan hasil pendataan tersebut, ternyata pada Desil 1 hanya 50 persen yang dinyatakan layak menerima bantuan. Dan terdapat 5.000 KK yang tidak...
Banyak Warga Miskin Ekstrem Lobar Belum Terima Bansos
Giri Menang (ekbisntb.com) - Dari pendataan verifikasi dan validasi (verifali) yang dilakukan Dinas Sosial Disos) Lombok Barat (Lobar) terhadap data 36 ribu warga miskin esktrem, terdapat belasan ribu masuk kategori layak mendapat bantuan. Sedangkan 5.000 di antaranya tidak layak.
Namun dari belasan ribu warga miskin ekstrem yang layak mendapat bantuan...
Warga Gili Meno Semakin Kesulitan Penuhi Kebutuhan Air Bersih
Mataram (ekbisntb.com)-Kepala Dusun Gili Meno Desa Gili Indah Kecamatan Pemenang Kabupaten Lombok Utara, Masrun menuturkan kondisi masyarakatnya saat ini yang semakin kesulitan memenuhi kebutuhan air bersih. Kondisi ini di perparah dengan belum adanya kejelasan solusi dari pemerintah dalam mengatasi masalah ini.
"Kondisi kami sudah semakin sulit, kami butuh solusi jelas,"...