spot_img
26.5 C
Mataram
BerandaTopikMinyaKita

Tag: MinyaKita

Peredaran Minyakita Tidak Sesuai Takaran di Mataram Mulai Hilang

Lombok (ekbisntb.com) – Dinas Perdagangan Kota Mataram, menyebutkan peredaran minyak goreng merek Minyakita yang volumenya tidak sesuai dengan takaran yang tertera sebesar satu liter, sudah mulai menghilang di pasar tradisional. "Hasil survei kami di pasar tradisional Kebon Roek, tempat ditemukan Minyakita tidak sesuai takaran, kini sudah tidak ada lagi. Minyakita tidak sesuai...

Polisi Ungkap Kasus Minyak Goreng yang Kemasannya Diubah ke MinyaKita

Jakarta (ekbisntb.com) - Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya mengungkap kasus minyak goreng merek Guldap yang kemasannya diubah menjadi merek MinyaKita di kawasan Cipondoh, Kota Tangerang, Provinsi Banten. "Jadi, isi yang ada dalam minyak Guldap ini diganti atau transisi kemasan botolnya ke minyak goreng MinyaKita," kata Dirreskrimsus Polda Metro...

Fraud Isi Minyakita Rugikan Ekonomi dan Gerus Kepercayaan Publik

TEMUAN fraud atau kecurangan berupa pengurangan isi minyak goreng merek MinyaKita berdampak rugikan ekonomi negara dan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah. Fraud isi MinyaKita yang harusnya berisi 1000 ml, namun di lapangan ditemukan kecurangan yaitu hanya berisi sekitar 750-800 ml. Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Al-Azhar, Mataram, Muhammad Sayuti,...

Polda NTB Selidiki Temuan MinyaKita Tidak Sesuai Takaran

POLDA NTB saat ini tengah melakukan penyelidikan setelah sebelumnya ditemukan minyak subsidi merek MinyaKita di Pasar Kebon Roek, Kecamatan Ampenan, Kota Mataram yang tidak sesuai takaran. “Kami melakukan penyelidikan dan berkoordinasi dengan dinas terkait untuk MinyaKita yang ada di Provinsi NTB ini,” ujar Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda NTB, Kombes...

Pidanakan Pelaku Kecurangan

KASUS pengurangan volume minyak bersubsidi merek MinyaKita dalam kemasan 1 liter mendapat perhatian luas dari masyarakat. Tidak hanya di di luar daerah, peredaran MinyakKita dengan volume yang dikurangi itu juga sampai ke NTB. Hal ini memicu kekecewaan masyarakat karena selama ini mereka merasa dicurangi. Anggota DPRD NTB Made Slamet mengatakan,...