26.5 C
Mataram
BerandaKesehatanPemda Lombok Utara Kolaborasi dengan BPS Wujudkan Desa Cinta Statistik

Pemda Lombok Utara Kolaborasi dengan BPS Wujudkan Desa Cinta Statistik

Lombok (Ekbisntb) – Pemda Kabupaten Lombok Utara melalui Dinas Komunikasi dan Informatika, melakukan kolaborasi dengan BPS KLU untuk mewujudkan Desa Cinta Statistik (Desa Cantik). Ditargetkan dalam seluruhnya atau 43 desa di KLU akan memperkuat tata kelola data desa berbasis statistik dengan bantuan BPS.

Kepala Dinas Kominfo KLU, Haerul Anwar, S.Kom., mengatakan program Desa Cantik merupakan inisiatif BPS untuk mendorong peningkatan literasi statistik di tingkat desa. Aparatur di Pemdes diharapkan mampu mengelola, menganalisis, dan memanfaatkan data secara akurat.

- Iklan -

“Data Statistik sedianya digunakan dalam menyusun perencanaa pembangunan, sehingga porsi anggaran APBDes per sektor lebih tepat sasaran,” ujar Anwar.

Dirinya menyadari, kolaborasi ini merupakan bentuk nyata dan dinilai vital bagi keberlangsungan pembangunan desa berbasis data dan anggaran desa. Oleh karenanya, ia mendorong agar 43 Pemdes dapat memperkuat implementasi sistem Satu Data Nasional dalam kebijakan di desa masing-masing.

“Data yang valid menjadi dasar pengambilan keputusan. Melalui program Desa Cantik, kita berharap aparatur desa memiliki kemampuan yang baik dalam pengelolaan data statistik, sehingga perencanaan pembangunan di desa semakin terukur dan berdampak nyata bagi masyarakat,” tandasnya.

Sementara, Kepala BPS KLU, Isa, SE., MM., menyatakan sinergitas Desa Cantik tidak hanya bersifat pelatihan teknis, tetapi juga merupakan langkah strategis dalam membangun budaya sadar data di kalangan pemerintah desa.

“Melalui Desa Cantik, BOS juga berharap setiap desa diharapkan menjadi lebih mandiri dalam menyediakan data yang berkualitas, lengkap, dan berkesinambungan,” ujarnya.

Sementara, Kepala Bidang Persandian dan Statistik pada Dinas Kominfo KLU,  Sukardin, SE., menambahkan output utama Desa Cantik adalah terbitnya informasi no publik di Desa dalam bentuk Profil Desa. Dimana melalui Profil Desa, Pemdes seyogyanya menampilkan data tambahan yang bersifat informatif, baik berupa data starting maupun data program, progres MBG (Makan Bergizi Gratis).

 “Informasi pada Profil Desa ini menjadi rujukan utama bagi pemerintah desa dalam perencanaan dan evaluasi pembangunan ke depan” ucapnya. (ari)

Artikel Yang Relevan

Iklan












Terkait Berdasarkan Kategori

Jelajahi Lebih Lanjut