Lombok (ekbisntb.com) – Asosiasi Travel Agent Indonesia (Astindo) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) menurunkan harga paket liburan ke Lombok selama bulan Ramadan. Inisiatif ini sejalan dengan instruksi Kementerian Pariwisata yang meminta setiap daerah menawarkan paket promo agar liburan Lebaran lebih terjangkau bagi masyarakat.
Ketua Astindo NTB, Sahlan M. Saleh, mengungkapkan bahwa pihaknya telah mengajukan paket wisata dengan harga promo kepada Kementerian Pariwisata.

“Selama bulan puasa, paket wisata tetap tersedia. Kami baru saja mengajukan paket wisata ke Kementerian Pariwisata dengan harga promo Rp1.100.000 untuk tiga hari dua malam di Lombok. Biasanya, harga paket ini mencapai Rp1.900.000. Paket tersebut sudah mencakup makan, minum, dan fasilitas lainnya, tetapi tidak termasuk tiket pesawat,” ujar Sahlan di Mataram, Jumat, 14 Maret 2025.
Paket wisata ini mencakup kunjungan ke tiga destinasi wisata utama di Lombok, yaitu Pantai Senggigi, Kuta Mandalika, dan Gili Trawangan. Penurunan harga ini merupakan strategi promosi untuk menarik lebih banyak wisatawan, terutama wisatawan domestik, agar tetap berlibur selama Ramadan dan libur Lebaran.
“Ini bagian dari strategi promosi kami agar lebih banyak wisatawan datang ke Lombok. Tujuan utamanya adalah menghidupkan kembali sektor ekonomi, khususnya industri pariwisata yang sempat lesu,” tambahnya.
Paket promo ini tersedia dengan ketentuan minimal pemesanan untuk empat orang. Pemesanan dapat dilakukan langsung melalui Astindo NTB, Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) NTB, atau agen perjalanan yang tergabung dalam Astindo.
Namun, Sahlan menegaskan bahwa promo ini hanya berlaku selama Ramadan dan tidak dapat digunakan setelah Lebaran.
“Harapannya, dengan adanya promo ini, liburan Lebaran menjadi lebih terjangkau sehingga tingkat okupansi hotel juga meningkat,” pungkasnya.
Dengan adanya program ini, sektor pariwisata di Lombok diharapkan semakin berkembang dan menarik lebih banyak wisatawan, terutama di masa menantang seperti bulan Ramadan. (bul)