Lombok (ekbisntb.com) – PT. Nodeem Naturindo Lestari meluncurkan kapsul herbal Nodeem yang ampuh menangani penyakit diabetes. Peluncurkan Nodeem Herbs ini setelah dilakukan risert sejak tahun 2003 lalu.
Peluncurkan Nodeem Herbs dilakukan di Hotel Aston Inn Mataram, Kamis, 14 November 2024. Hadir pada peluncuran perdana di Indonesia ini, Pj. Gubernur NTB, Dr. Hassanudin diwakili Kepala Dinas Perindustrian Provinsi NTB, Hj. Nuryanti, SE.,ME. Pj. Walikota Mataram, Tri Budi Prayitno, Kepala BPOM Mataram, Yosef Dwi Irawan, unsur Dinas Kesehatan Provinsi NTB dan Kota Mataram. Beserta seluruh stakeholder PT. Nodeem Naturindo Lestari lainnya.
Direktur Utama PT. Nodeem Naturindo Lestari, Dmitry Arditya menyampaikan, peluncuran produk herbal ini adalah panggilan atas ancaman global penyakit diabetes. Nodeem Herbs diproduksi sebagai pengendali penyakit gula darah yang jumlah kasusnya terus meningkat.
Nodeem Herbs adalah industry herbal pertama dihadirkan di Provinsi Nusa Tenggara Barat. Sentra produksinya Jl. TGH. Faisal No 19-20 Mandalika, Kecamatan Sandubaya, Kota Mataram. Bahan bakunya menggunakan hasil sumber daya alam yang cukup melimpah di Provinsi NTB, yaitu kelor dan buncis.
Industrinya dilakukan di NTB dengan menggunakan tenaga-tenaga profesional di NTB, serta bahan bakunya bersumber dari kekayaan NTB. Kapsul Nodeem Herbs diproduksi dan dikemas sangat modern, dan sudah memenuhi ketentuan edar seperti izin edar BPOM,izin produksi dari Dikes, dan tengah berproses dalam menyelesaikan izin halal.
“Selama ini kita hanya sebagai suplayer, sekarang kita berperan aktif dengan mendirikan industri herbal dan memberi solusi langsung untuk membantu menekan laju kasus diabetes,” ujarnya.
Efektifitas Nodeem Herbs sebagaimana dijelaskan Dmitry, dua bahan baku yang digunakan ini mengandung zat aktif yang dapat merangsang organ pangkreas sebagai penghasil insulin dalam tubuh untuk memproduksi insulin secara alami, sehingga mampu mengendalikan kadar gula darah.
“Karena itu, produk ini tidak hanya untuk penderita diabetes, tapi yang pra diabetespun sangat bermanfaat. Sehingga kadar gula tetap bisa dikendalikan dalam batas normal. Sehingga sangat baik dikonsumsi untuk sehari-hari, kecuali untuk anak – anak. Dan dapat dikonsumsi dalam jangka panjang karena sifatnya herbal,” tambahnya.
Saat ini PT. Nodeem Naturindo Lestari baru meluncurkan satu produk. Rencananya akan terus ekspansi mengembangkan suplemen untuk diabetes, dan makanan yang ramah untuk penderita diabetes.
“Ini jadi produk pertama. Dan pengembangan produk adalah komitmen kita bersama untuk menanggulangi penyakit diabetes,” tambahnya.
Saat ini penjualan Nodeem Herbs dilakukan secara online, dan akan akan dikembangkan pemasaran secara off line melalui jaringana-jaringan toko obat, hingga ritel. Kehadiran PT. Nodeem Naturindo Lestari ini kata Dmitry tidak hanya sekedar menyediakan solusi sehat dari penyakit diabetes, llebih dari itu, PT. Nodeem Naturindo Lestari juga sekaligus menyiapkan pendampingan kepada masyarakat untuk tetap menjaga kadar gula darahnya terkontrol.
“Kita memberikan edukasi kepada masyarakat, dan kita memfasilitasi adanya customer service yang bekerjasama dengan ahli gizi, konsultan kesehatan, hingga dokter untuk berkonsultasi masalah seputar diabetes. Jadi konsumen tidak hanya membeli Nodeem Herbs untuk konsumsi, tapi kita juga membantu untuk memantau kesehatan masyarakat dengan event kegiatan pemeriksaan secara berkala dan gratis,” katanya.
Saat ini Nodeem Herbs diproduksi hingga 10 ribu botol dalam sebulan. Dipasarkan dengan harga Rp250 ribu per botol. Kehadiran industry farmasi ini diharapkan tidak hanya sekedar penanganan kesehatan masyarakat. tapi lebih jauh lagi, kehadiran industry ini bisa menjadi sumber penggerak ekonomi lokal yang baru, dan menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat.
Pemerintah Provinsi NTB dan Pemkot Mataram mendukung hadirnya industry farmasi ini. karena akan memberikan dampak positif yang cukup luas bagi masyarakat diberbagai lini.(bul)