Lombok (ekbisntb.com) – Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Mataram (LPPM Unram) menerima kunjungan dari PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT) di Ruang Sidang LPPM Unram, pada Jumat 18 Oktober 2024 lalu. Pertemuan ini menunjukkan pentingnya hubungan kerja sama antara akademisi dan industri untuk mendorong perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Iptek).
Dalam kegiatan ini hadir Kepala LPPM Unram Prof. Dr. Ir. Sukartono, M.Agr. yang didampingi oleh Sekretaris LPPM Unram Prof. Dr. Ir. I Gusti Putu Muliarta Aryana, MP. dan Dr. Ir. Misbahuddin, ST., MT.IPU selaku Kepala Pusat Kerjasama dan Kuliah Kerja Nyata (KKN) LPPM Unram serta peneliti di bidang perikanan dan kelautan, serta Agus Setianto dan beserta jajaran dari PT. Amman Mineral Nusa Tenggara.
Dalam sambutannya Kepala LPPM Unram, Prof. Dr. Ir. Sukartono, M.Agr. menyatakan kunjungan ini merupakan bentuk silaturahmi yang sangat berarti antara Unram dan PT. AMNT. Ia menekankan hubungan yang baik antara dunia akademis dan industri sangat penting untuk mendorong perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek), serta untuk mengatasi berbagai tantangan yang dihadapi oleh masyarakat.
“Silaturahmi ini akan membuka jalan bagi kolaborasi yang lebih erat dan produktif, di mana kedua pihak dapat saling berbagi pengetahuan, pengalaman, dan sumber daya,” ujar Prof. Sukartono.
Prof. Sukartono menambahkan adanya sinergi yang kuat, diharapkan bisa muncul berbagai inisiatif dan program yang tidak hanya bermanfaat bagi kedua institusi, tetapi juga bagi masyarakat luas. Prof. Sukartono menggarisbawahi pentingnya kolaborasi dalam penelitian dan pengabdian masyarakat yang dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat lokal, serta memperkuat upaya konservasi dan pengelolaan sumber daya alam.
Sebagai bagian dari pertemuan ini, LPPM Unram dan PT. Amman Mineral Nusa Tenggara menandatangani nota kesepahaman untuk melakukan kerja sama survei perikanan di wilayah perairan sekitar Kabupaten Lombok Timur dan Kabupaten Sumbawa Barat. Kerja sama ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman tentang kondisi ekosistem perairan di daerah tersebut serta untuk mendukung upaya konservasi dan pengelolaan sumber daya perikanan yang berkelanjutan.
Dalam konteks survei ini, diharapkan dapat diperoleh data yang akurat mengenai populasi ikan, kesehatan ekosistem, kualitas air laut dan dampak aktivitas manusia terhadap perairan. Hasil dari survei ini akan menjadi dasar bagi penelitian lebih lanjut dan pengembangan program-program yang mendukung keberlanjutan sumber daya perikanan.
Melalui kolaborasi ini kedua pihak dapat saling mendukung dalam penelitian dan pengabdian masyarakat, serta memberikan kontribusi positif bagi pengembangan wilayah dan masyarakat setempat. Kegiatan ini menjadi langkah awal yang signifikan dalam menjalin hubungan yang lebih erat antara akademisi dan industri demi kemajuan bersama.(ron)