Lombok (ekbisntb.com) – Sirkuit Internasional Mandalika telah menjalani proses track inspection sebagai persyaratan untuk memperoleh homologasi FIA grade 3, Selasa 29 April 2025 kemarin. Inspeksi dipimpin perwakilan FIA dan Ikatan Motor Indonesia (IMI) pusat bersama tim dari Mandalika Grand Prix Association (MGPA) selaku pengelola sirkuit Mandalika. Dengan begitu sirkuit Mandalika kini tinggal menunggu penetapan secara resmi dari FIA, sebagai sirkuit yang bisa menggelar balapan roda empat standar internasional grade 3.
Direktur Homologasi dan Sirkuit IMI pusat Irawan Sucahyono dalam keterangan kepada wartawan usai track inspection di area Royal Box sirkuit Mandalika, Selasa siang mengungkapkan, kalau track inspection merupakan tahap akhir dari proses homologasi sebuah sirkuit. Dilakukan untuk mengecek hasil perbaikan atau perubahan terhadap sirkuit, khususnya lintasan apakah sudah sesuai dengan rekomendasi atau catatan yang diberikan oleh FIA selaku regulator.

Baru setelah itu hasil track inspection akan dilaporkan ke FIA. Untuk selanjutnya FIA akan menerbitkan lisensi atau homologasi terhadap sirkuit bersangkutan. “Hasil track inspection sirkuit Mandalika hari ini (Selasa kemarin) kita peroleh untuk selanjutnya akan kita laporkan ke FIA. Mudah-mudahan seminggu kedepan lisensi FIA untuk sirkuit Mandalika sudah keluar,” terang Irawan.
Ia pun mengaku yakin sirkuit Mandalika akan memperoleh homologasi FIA grade 3. Pasalnya, dari sekitar 15 rekomendasi atau catatan yang diberikan oleh FIA hamper semua bisa dipenuhi oleh MGPA sebagai pengelola sirkuit Mandalika. Termasuk pemotongan run off lintasan sirkuit Mandalika dibeberapa area juga sudah tuntas dikerjakan.
“Semua keputusan tetap ada di FIA. Tapi dengan melihat hasil track inspection, homologasi FIA grade 3 untuk sirkuit Mandalika hanya soal waktu saja,” ujarnya.
Dengan homologasi FIA grade 3 tersebut akan menjadikan sirkuit Mandalika sebagai sirkuit yang pertama dan satu-satunya di Indonesia yang memproleh lisensi dari dua federasi otomotif dunia, FIM serta FIA. Sehingga sirkuit Mandalika bisa menggelar balap roda sekelas MotoGP dan balap roda empat level 3 sekaligus. Bahkan, di dunia tidak banyak sirkuit yang seperti sirkuit Mandalika.
Ditempat yang sama Direktur Utama MGPA Priandhi Satria mengungkapkan, proses homologasi FIA grade 3 sudah berlangsung cukup lama sejak akhir tahun 2024 lalu. Di mana sebelumnya MGPA mengajukan homologasi FIA grade 3 karena akan menggelar balap roda empat GT World Challenge Asia pada 9-11 Mei 2025 mendatang.
Setelah melalui komunukasi dan koordinasi dengan FIA serta FIM, akhirnya keluar rekomendasi terkait beberapa perubahan dan penambahan fasilitas di sirkuit Mandalika yang harus dilakukan untuk bisa memperoleh homologasi FIA grade 3. “Ada 15 rekomendasi yang diberikan FIA bersama FIM untuk sirkuit Mandalika. Yang paling utama pembongkaran run off dibeberapa titik lintasan, pemasangan sensor elektronik serta pelebaran concret barrier. Dan, itu semua saat sudah kita lakukan,” ujarnya.
Dengan homologasi FIA grade 3 tersebut maka akan lebih banyak balapan roda empat internasional yang bisa digelar di sirkuit Mandalika kedepan. Semakin banyak event, semakin banyak pergerakan wisatawan dan pada akhirnya akan bisa menarik minat investor untk berinvetasi di daerah. (kir)