spot_img
26.5 C
Mataram
BerandaBerandaPembangunan Pelabuhan Kilo Mulai Diwujudkan

Pembangunan Pelabuhan Kilo Mulai Diwujudkan

Dompu (Ekbis NTB) – Rencana pembangunan pelabuhan Kilo yang direncanakan pemerintah daerah (Pemda) Kabupaten Dompu mulai terlihat. Terhitung 26 Maret hingga 21 September 2024 ini, CV Bona Maju Berkarya yang ditunjuk Kementrian Perhubungan RI melalui Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) Kelas III Calabai untuk pembangunan fasilitas pelabuhan di Desa Mbuju Kecamatan Kilo.

- Iklan -

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Dompu, Ir H. Fakhrurrazi yang dikonfirmasi, Senin (27/5) kemarin mengatakan, pembangunan pelabuhan Kilo ini berada di bawah kantor UPP Kelas III Calabai Dompu. Tahun 2024 ini, paket pekerjaannya pemerataan lahan yang menjadi area pelabuhan Kilo seluas 30 ha dan pemagaran keliling. “Lahan yang kita (Pemda Dompu) hibahkan untuk pembangunan pelabuhan Kilo itu yang dilakukan pemagaran keliling dan diratakan,” kata H. Fakhrurrazi.

Berdasarkan nilai kontrak, paket pekerjaan ini senilai Rp.4,438 M dan dikerjakan selama 180 hari kalender. Sehingga harus rampung pekerjaannya pada 21 September 2024 mendatang. “Kita berharap, paket pembangunan awal pelabuhan Kilo sukses. Untuk tahapan berikutnya, kita akan terus kawal sebagai dukungan keseriusan pemerintah daerah,” ungkap H. Fakhrurrazi.

Pemda Dompu, kata H. Fakhrurrazi, melalui Dinas PUPR akan kembali melanjutkan pembangunan jalan utama dari dan menuju pelabuhan Kilo. Pada tahun 2023 lalu, pembangunan akses jalan dari arah Soriutu – Tanju Kecamatan Manggelewa sudah dilakukan. Akses jalan ini hingga sungai Tanju yang berbatasan dengan Desa Taropo Kecamatan Kilo.

Tahun 2024 ini, lanjut H. Fakhrurrazi, akan kembali dilanjutkan pembangunan jalan dari Desa Mbuju tempat Pelabuhan Kilo ke Desa Taropo Kecamatan Kilo hingga di sungai yang membatasi dengan Desa Tanju Kecamatan Kilo. Akses jalan ini lebih landai dari ruas jalan yang ada saat ini, sehingga aman digunakan oleh kendaraan bertonase tinggi. Akses jalan ini seluruhnya berada dalam wilayah administrasi Kabupaten Dompu.

Rencana pembangunan pelabuhan Kilo ini diseriusi oleh Bupati Dompu, H Bambang M Yasin dalam rangka mendukung program unggulannya jagung. Terlebih produksi jagung Dompu terus meningkat, sementara harga cenderung tidak stabil sebagai akibat dari tingginya biaya transportasi darat dan terbatasnya angkutan kapal laut di pelabuhan yang ada.

Setelah semua studi didapat dan mendapat persetujuan dari pemerintah pusat, Pemda Dompu melakukan pembebasan lahan dan pada Kamis, 27 Februari 2020 lalu Pemda Dompu menghibahkan tanah untuk pembangunan pelabuhan Kilo ke Kementrian Perhubungan melalui Direktorat Jederal Perhubungan Laut. (ula)

Artikel Yang Relevan

Iklan






Terkait Berdasarkan Kategori

Jelajahi Lebih Lanjut

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini