spot_img
26.5 C
Mataram
BerandaEkonomiHarga Bapok Mulai Naik Jelang Idulfitri

Harga Bapok Mulai Naik Jelang Idulfitri

Lombok (ekbisntb.com) – Satu pekan menuju Idulfitri 1446 Hijriah/2025, harga sejumlah barang kebutuhan pokok (bapok) mulai naik. Dan diprediksi akan tetap mengalami kenaikan hingga mendekati hari lebaran.

Barang pokok yang mengalami kenaikan harga diantaranya, cabai rawit, cabai keriting, cabai besar, bawang merah, minyak goreng, telur ayam, daging sapi, daging ayam dan gula. Hal ini berdasarkan data yang dihimpun Suara NTB dari para penjual bapok di Pasar Induk Mandalika, dan di Pasar Tradisonal Kebon Roek, Sabtu, 22 Maret 2025.

- Iklan -

Harga bapok di Pasar Induk Mandalika, yaitu bawang merah awalnya seharga Rp40 ribu menjadi Rp45 ribu per kilogram. “Kemungkinan akan naik H-2 atau H-3 lebaran. Kalau tahun lalu bisa naik sampai Rp60 ribu hingga Rp65 ribu per kilogram, kalau tahun ini belum tahu, kita liat nanti,” tutur salah seorang penjual bawang merah, Nadia.

Untuk cabai rawit merah awalnya Rp90 ribu hingga Rp100 ribu menjadi Rp120 ribu per kilogram. Kemungkinan akan naik hingga Rp150 ribu per kilogram. Hal ini terjadi karena cabai rawit merah yang berasal dari luar Lombok. “Kalau cabainya tidak dikirim dari luar, bisa murah harganya,” ucap salah seorang penjual cabai, Saenah.

Daging sapi awalnya seharga Rp125 ribu menjadi Rp130 ribu perkilo, daging ayam awalnya seharga Rp36 ribu naik menjadi Rp38 ribu per kilogram, tomat awalnya Rp8 ribu naik menjadi Rp10 ribu per kilogram, bawang putih awalnya Rp38 ribu naik menjadi Rp40 ribu per kilogram, cabai merah keriting awalnya Rp40 ribu naik menjadi Rp50 ribu per kilogram, telur ayam dari Rp50 ribu naik menjadi Rp52 ribu per papan, gula pasir dari harga Rp17 ribu menjadi Rp18 ribu per kilogram, minyak goreng awalnya seharga Rp18 ribu menjadi Rp20 ribu per liter.

“Kalau minyak goreng tergantung mereknya,” ucap salah seorang pedagang sembako, Abdul.

Sedangkan harga bapok di Pasar Tradisional Kebon Roek, bawang merah dan bawang putih awalnya Rp45 ribu menjadi Rp50 ribu per kilogram, cabai rawit merah awalnya Rp110 ribu menjadi Rp120 ribu per kilogram, tomat awalnya Rp10 ribu naik menjadi Rp15 ribu per kilogram, cabai merah keriting awalnya Rp40 ribu naik menjadi Rp50 ribu per kilogram, telur ayam dari Rp51 ribu naik menjadi Rp54 ribu per papan, gula pasir dari harga Rp17 ribu menjadi Rp18 ribu per kilogram, minyak goreng awalnya seharga Rp18 ribu menjadi Rp21 ribu per liter.

Daging sapi awalnya seharga Rp125 ribu menjadi Rp130 ribu per kilogram, daging ayam awalnya seharga Rp35 ribu naik menjadi Rp38 ribu per kilogram. “Sudah dua hari naik jadi Rp38 ribu per kilogram. Kemungkinan akan naik sampai Rp40 ribu per kilogram,” sebut salah seorang pedagang daging ayam, Kiki.

Dari kedua Pasar tersebut memiliki perbedaan harga Rp1 ribu hingga  Rp3 ribu untuk setiap jenis bapoknya, dan memiliki potensi untuk terus naik hingga satu atau dua hari menuju lebaran. Dari bapok tersebut hanya beras saja yang harganya stabil, tidak mengalami kenaikan atau penurunan. (hir)

Artikel Yang Relevan

Iklan










Terkait Berdasarkan Kategori

Jelajahi Lebih Lanjut