spot_img
26.5 C
Mataram
BerandaNTBAHM Promosikan Pariwisata Lombok di Banjarmasin, Targetkan Peningkatan Kunjungan Wisatawan

AHM Promosikan Pariwisata Lombok di Banjarmasin, Targetkan Peningkatan Kunjungan Wisatawan

Lombok (ekbisntb.com) – Asosiasi Hotel Kota Mataram (AHM) menggelar promosi pariwisata Lombok di Banjarmasin, Kalimantan Selatan dan sekitarnya pada 14-19 Maret 2025. Langkah ini dilakukan sebagai upaya mendorong minat wisatawan dari Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah untuk berkunjung ke Lombok, sekaligus meningkatkan tingkat okupansi hotel yang saat ini masih tergolong rendah.

Ketua AHM, Made Adiyasa, mengungkapkan bahwa program promosi ini sepenuhnya didanai secara swadaya oleh AHM.

- Iklan -

“Kami prihatin dengan sepinya tingkat okupansi hotel saat ini. Oleh karena itu, kami berinisiatif untuk turun langsung ke Banjarmasin guna memperkenalkan Lombok kepada masyarakat setempat dan mengajak mereka berwisata ke pulau ini,” ujarnya.

Sebagai bagian dari strategi pemasaran, AHM melakukan berbagai aktivitas promosi di Banjarmasin. Di antaranya: Flyering di Duta Mall, pusat perbelanjaan terbesar di Banjarmasin yang menjadi destinasi utama masyarakat Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah.

Tabletop meeting sekaligus buka puasa bersama dengan agen travel setempat guna menjalin kerja sama dalam penjualan paket wisata ke Lombok. Kunjungan ke berbagai perusahaan untuk memperkenalkan Lombok sebagai destinasi wisata menarik bagi karyawan dan mitra bisnis mereka.

Selain itu, promosi juga diperkuat melalui penayangan video pariwisata Lombok di videotron Duta Mall selama tujuh hari berturut-turut. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap potensi wisata di Lombok.

Tingkat okupansi hotel di Mataram sendiri masih berada di angka 20-30% sejak awal tahun, termasuk saat bulan Ramadan. Bahkan, banyak hotel terpaksa menurunkan harga hingga 40% demi menarik lebih banyak tamu.

Dengan daya beli masyarakat Banjarmasin yang tergolong kuat serta kebiasaan mereka berbelanja dan berwisata, AHM optimis bahwa promosi ini dapat memberikan dampak positif bagi industri pariwisata di Lombok.

“Di Kalimantan didukung terutama sektor tambang dan perkebunan sawit. Kami ingin menarik kembali perputaran ekonomi tersebut ke Lombok dengan menjadikannya sebagai destinasi utama. Jika tidak ada yang menggaungkan Lombok sebagai tujuan wisata, maka wisatawan akan terus memilih destinasi lain seperti Bali dan Jawa,” pungkas Made Miyasa.

Tantangan utama yang dihadapi dalam promosi ini adalah minimnya pengetahuan masyarakat Banjarmasin mengenai Lombok.

“Banyak yang tidak tahu di mana Lombok berada, bahkan tidak sedikit yang mengira Lombok ada di Sulawesi. Selain itu, mereka juga belum menyadari bahwa kini sudah ada penerbangan langsung dari Banjarmasin ke Lombok,” tambah Made Miyasa.

Dengan adanya penerbangan langsung dan harga tiket yang relatif terjangkau, AHM berharap inisiatif ini dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke Lombok serta membantu pemulihan industri perhotelan dan pariwisata di daerah tersebut.(bul)

Artikel Yang Relevan

Iklan







Terkait Berdasarkan Kategori

Jelajahi Lebih Lanjut