spot_img
26.5 C
Mataram
BerandaNTBKota MataramMarc Marquez dan 11 Pembalap MotoGP akan Parade di Mataram

Marc Marquez dan 11 Pembalap MotoGP akan Parade di Mataram

Lombok (ekbisntb.com) – 12 pembalap MotoGP akan parade dari Sangkareang menuju Teras Udayana pada Rabu, 25 September 2024. Parade ini sekaligus meet and greet para pembalap MotoGP sebelum berlaga di Sirkuit Mandalika, 27 – 29 September 2024.

Kepala Dinas Pariwisata Provinsi NTB, Jamaludin Malady, S.Sos., M.T., mengatakan 12 pembalap yang ikut parade merupakan top 12 pembalap dari MotoGP, Moto2, dan Moto3. Pembalap ini akan dibawa menggunakan mobil bak terbuka dari taman Sangkareang ke Udayana.

- Iklan -

“Informasi 12, peringkat satu sampai peringkat 12. Startnya nanti dari depan Sangkareang, itu sudah disetujui oleh tim dari Dorna yang sudah survey, menuju ke Teras Udayana finishnya. Melalui jalan utama, tabrak jalur,” ujarnya, Selasa, 17 September 2024.

12 pembalap tersebut di antaranya Marc Marquez, Jorge Martin, Enea Bastianini, Pedro Acosta, Ale Rins, Fabio Di Giannantonio, Aleix Espargaro, Marco Bezzecchi, Mario Aji, Jack Miller, Raul Fernandez, dan Luca Marini.

Parade pembalap MotoGP ini akan didampingi oleh ratusan komunitas motor, baik motor gede meupun motor sport.

Dikatakan, parade MotoGP tahun ini akan lebih menarik dibandingkan parade tahun lalu, yang mana pada parade tahun lalu hanya diikuti oleh pembalap Moto2 dan Moto3. Tahun ini, pembalap utama MotoGP turut serta menyapa masyarakat Nusa Tenggara Barat.

Akan ditampilkan beragam kesenian dan kebudayaan daerah saat parade, seperti Gendang Belek. Jamal berharap parade ini juga akan dimeriahkan oleh parade Jaran Kamput seperti saat parade pembalap MXGP bulan Juni lalu.

“Begitu turun di jalan raya untuk menuju ke Teras Udayana kan ada jalan puluhan meter, kalau rider naik Jaran Kamput kan lebih keren juga. Seni tradisional kita lestarikan,” katanya.

Menurut mantan Kadis Perkim ini, selain parade penyambutan pembalap. Pertunjukan kesenian budaya juga sebagai ajang promosi seni dan budaya daerah. Yang mana pada saat parade nanti tidak hanya diikuti oleh warga lokal, tapi wisatawan dari berbagai daerah bahkan negara.

“Promosi kesenian dan budaya daerah ini yang paling penting,” ucapnya. (era)

Artikel Yang Relevan

Iklan






Terkait Berdasarkan Kategori

Jelajahi Lebih Lanjut