Lombok (ekbisntb.com) –Dinas Sosial (Disos) NTB berkomitmen menyalurkan sebanyak 8000 paket makanan siap saji kepada warga Mataram yang terdampak banjir pada Minggu, (6/7/2025). Paket makanan siap saji tersebut akan tetap disalurkan selama masa tanggap bencana.
Demikian disampaikan, Kepala Bidang (Kabid) Perlindungan dan Jaminan Sosial, Dinsos NTB, Sulaeman Jamsuri, usai menghadiri acara Bincang Kamisan, Kamis,(10/7).
Ia mengatakan, Dinsos NTB sejak Senin,(7/7) sudah turun memberi bantuan ke masyarakat yang terdampak banjir. Sulaeman menyebut, setiap harinya Dinsos NTB menyalurkan sebanyak 8.000 paket makanan. Ribuan paket tersebut disalurkan selama dua kali sehari yakni, siang dan malam.
“(Penyaluran) Itu terus lanjut hingga dengan kira-kira nanti diskusinya dengan BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) NTB cukup kita buka dapur umum ini sebelum tanggal 13 Juli itu berarti masyarakat sudah mandiri. Kita ganti dengan pemberian distribusi beras saja,” ujarnya.
Namun, menurutnya, jumlah tersebut masih kurang bila dibandingkan jumlah korban banjir yang terdampak. Diketahui, jumlah warga yang terdampak akibat banjir di Kota Mataram mencapai 34 ribu jiwa. “Tapi kita pastikan bahwa itu pun sedikit. Makanya kita mau tambah. Kan yang terdampak ini kan di Kekalik aja itu 4.000-an,” terangnya.
Oleh karena itu, Disos NTB berencana menambah jumlah pasokan sebanyak 5.000 per sekali makan. Artinya, jika pendistribusiannya dua kali sehari, maka total yang akan disalurkan sebanyak 10.000 paket makanan siap saji. “Kalau kurang nanti kita tambah lagi 5.000-an,” tuturnya.
Selain makanan siap saji, Disos NTB juga menyalurkan bantuan logistik bencana, seperti kasur, selimut, kid wear, matras, dan kebutuhan pokok lainnya. “Ada paket dapur, kan dapurnya tidak ada. Kita berikan peralatan dapurnya,” tandasnya. (sib).
