Lombok (ekbisntb.com) – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Mataram, melakukan normalisasi muara Kali Unus Loang Baloq sebagai langkah antisipasi fenomena La Nina.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Mataram Lale Widiahning di Mataram, Jumat 8 November 2024, mengatakan kegiatan normalisasi di muara Kali Unus Loang Baloq menggunakan satu unit alat berat untuk percepatan. ‘’Kegiatan normalisasi kami targetkan rampung dalam waktu 3-4 hari ke depan,’’ katanya.
Menurutnya, normalisasi muara Kali Unus Loang Baloq mendesak, karena kondisi muara sudah sempit dan hampir tertutup oleh pasir yang terbawa arus gelombang pantai.
Jika muara tersebut tidak segera dinormalisasi, ketika terjadi puncak hujan bisa berpotensi meluapnya air sungai ke permukaan badan jalan hingga ke pemukiman warga. ‘’Karena itu, kegiatan normalisasi muara sungai ini kami lakukan percepatan,’’ katanya.
Sementara untuk muara sungai lainnya, seperti Sungai Jangkuk, sejauh ini masih relatif aman, sebab kondisi muara masih lebar dan lebih tinggi dibandingkan pesisir pantai.
Lale mengatakan sekitar 320 petugas harian lepas di Dinas PUPR Kota Mataram sedang melakukan kegiatan normalisasi di saluran dan sungai tersebar di enam kecamatan se-Kota Mataram.
Normalisasi saluran dimaksudkan agar saluran dapat berfungsi maksimal saat masuk musim hujan. Dengan normalisasi sungai dilakukan untuk mengangkat sedimen serta sampah yang dapat menghalangi aliran air menuju hilir.
‘’Normalisasi untuk mengatasi permasalahan sampah yang menyumbat saluran. Langkah itu kami ambil sebagai upaya proaktif dalam mengurangi risiko genangan air dan banjir di awal musim hujan,’’ katanya. (ant)