spot_img
26.5 C
Mataram
BerandaBisnisHidupkan UMKM Kuliner Lokal, Senggigi Sunset Jazz 2024 Bukan Sekedar Festival Musik

Hidupkan UMKM Kuliner Lokal, Senggigi Sunset Jazz 2024 Bukan Sekedar Festival Musik

Tidak hanya menampilkan festival musik, BCA Senggigi Sunset Jazz (SSJ) tahun ini juga menghadirkan Festival Kuliner yang menghadirkan sekitar 45 jenis kuliner dari berbagai daerah di Pulau Lombok hingga sejumlah kuliner dari sejumlah daerah di Indonesia.

ADANYA festival kuliner di salah satu event terbesar di Lombok Barat (Lobar) ini diharapkan bisa menjadi panggung jualan dan promosi bagi para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang ada di Lombok khususnya di daerah Lobar.

- Iklan -

Ke depannya, Festival Kuliner ini diproyeksikan menjadi cikal bakal Senggigi Fair, event festival kuliner yang akan diselenggarakan rutin di kawasan Senggigi oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lobar dalam upaya menghidupkan geliat UMKM serta mendongkrak kepariwisataan di Lobar.

Festival Kuliner ini terbagi menjadi dua kelompok kuliner yakni Kuliner Nusantara yang berisikan makanan-makanan khas sejumlah daerah di Indonesia seperti Batagor dari Bandung, Pempek dari Palembang, Empal Gentong dari Cirebon hingga Sate Bulayak dari Lombok.

Kuliner Nusantara ini ditujukan agar pengunjung yang datang dari luar Pulau Lombok bisa mencicipi kuliner khas Lombok dan sebaliknya pengunjung lokal juga bisa mencoba kuliner khas dari daerah lain.

Kelompok lainnya diisi dengan sejumlah kuliner kreasi dari berbagai UMKM yang terlebih dahulu melalui proses kurasi.

Adanya Festival Kuliner ini para penonton BCA SSJ 2024 yang hadir tidak hanya puas dengan penampilan artis papan atas yang tampil di panggung namun juga terpuaskan dengan aneka ragam kuliner berkualitas yang tersedia di stan-stan di area Festival Kuliner.

Ismi, pengunjung asal Gunungsari yang ditemui di area festival kuliner mengaku terkesan dengan jumlah pengunjung yang datang ke BCA SSJ 2024 ini terutama saat waktu jeda untuk makan di area Festival Kuliner.

“Lebih ramai dari tahu lalu, jadi semoga area kuliner dibesarin lagi dan tempat duduknya diperbanyak,” ucap Ismi sembari menikmati rasa sejumlah kuliner yang ia beli bersama teman-temannya.

“Dari segi rasa enak-enak, tadi sudah nyoba Onigiri, cilok dan beberapa minuman, teman-teman yang lain juga makan yang lain rata-rata enak, pingin nyoba yang lain lagi cuma ramai antrean jadi malas nunggu nanti keburu mulai artisnya,” lanjutnya.

Di tempat yang sama Adam, pengunjung asal Mataram yang datang bersama istrinya memberikan kesan yang sangat bagus bagi festival musik yang dikombinasikan dengan Festival Kuliner di BCA SSJ 2024 ini.

“Tata letak di areanya juga bagus sekali, terutama yang di area kuliner, ternyata sebanyak ini keren. Tadi udah nyoba ayam geprek doang ini rencana mau hunting yang lain lagi nih,” ucapnya.

Tidak hanya memuaskan pengunjung, tentu Festival Kuliner memberikan senyuman indah bagi para UMKM atau pedagang yang hadir mengisi stan-stan di Festival Kuliner BCA SSJ 2024 ini.

Hayati, pramu saji di stan Kuliner Nusantara mengaku cukup puas dengan gelaran Festival Kuliner ini. “Dari tadi alhamdulillah banyak yang laku, terutama yang paling laris batagor ama pempek,” ucapnya.

Senada dengan Hayati, Syamsudin, pedagang aneka cilok asal Mavilla Rengganis Bajur Labuapi mengaku cukup terkejut dengan penjualan yang ia peroleh.

“Awalnya saya kira iuran untuk ikut jualan di sini itu agak banyak, tapi ternyata alhamdulillah kalau saya perkirakan sampe sekarang itu sudah lumayan lebihnya,” ucap Syamsudin tersenyum sumringah.

Tidak lupa pedagang yang sehari-hari berjualan di lingkungan kampus UIN Mataram ini berharap event seperti BCA SSJ 2024 ini bisa sering diselenggarakan Pemkab Lobar dan tetap bisa melibatkan UMKM. (her)

Artikel Yang Relevan

Iklan





Terkait Berdasarkan Kategori

Jelajahi Lebih Lanjut