Mataram (Ekbis NTB) – Perum DAMRI Cabang Mataram memastikan tetap akan memberikan pelayanan kepada masyarakat, walaupun saat lebaran Idul Fitri, dan libur panjang.
“Semua trayek di NTB tetap dilayani, walaupun saat hari lebaran. Hanya saja, saat lebaran mungkin jadwal pemberangkatan pagi disesuaikan, menunggu selesai sholat idul fitri,” kata Hilman Azhari, GM DAMRI Cabang Mataram, usai melepas pemudik di Pool DAMRI di Sweta, Sabtu 6 April 2024.

Sebagai BUMN yang mewakili negara untuk penyediaan transportasi darat, menurutnya, pelayanan tidak boleh berhenti. Apalagi saat momentum hari besar keagamaan seperti lebaran Idul Fitri. Tradisi masyarakat Indonesia untuk pulang kampung, pun arus mudik balik tentunya membutuhkan sarana transportasi yang memadai.
Apalagi jelang lebaran ini, khusus di Provinsi NTB, sudah terlihat terjadinya kenaikan jumlah penumpang DAMRI dari Pulau Lombok ke Pulau Sumbawa, atau sebaliknya. Dan rute-rute yang dilayani DAMRI. Kenaikanya rata-rata 30 persen, atau kenaikan jumlah penumpang tertinggi sampai 50 persen.
“Dari H-7 lebaran sudah mulai kelihatan kenaikan jumlah penumpang. Kita prediksi puncaknya memang tanggal 6 April 2024,” jelas Hilman.
Perum DAMRI Cabang Mataram untuk keadaan normalnya setiap hari mengoperasikan sebanyak 24 armada bus. Baik yang dari Mataram ke Pulau Sumbawa, atau yang dari Pulau Sumbawa ke Mataram. Di bandara internasional Lombok sebanyak 5 unit bus dioperasikan. Dan untuk melayani KSPN melayani 10 rute diantaranya, Terminal Bangsal – Bandara Lombok.
Bandara Lombok-Terminal Bangsal. Terminal Mandalika-Pantai Bangko-bangko. Pantai Bangko-bangko menuju Terminal Mandalika. Terminal Bangsal- Sembalun. Sembalun-Terminal Bangsal. Terminal Mandlika-Pantai Selong Belanak. Pantai Selong Belanak- Terminal Mandalika. Sirkuit Mandalika- Pelabuhan Kayangan.
“Total seluruhnya ada 37 trayek yang dilayani DAMRI di NTB. Dengan 40-an armada kita yang beroperasi. Dan semuanya tetap jalan, termasuk ke rute-rute rintisan,” jelas Hilman.
Karena itu, sepanjang momentum lebaran, masyarakat tak perlu mengkhawatirkan layanan transportasi darat, khususnya rute yang dilayani DAMRI. Pada bagian lain, Hilman juga menyampaikan, pada momentum lebaran ini dilakukan penyesuaian tarif untuk rute-rute komersial yang dilayani. Rute tersebut menuju Lunyuk, Labangka, dan Maluk.
“Kenaikannya hanya Rp5.000 rupiah. Selesai lebaran tarifnya normal lagi,” demikian Hilman.(bul)