Lombok (ekbisntb.com) – Dalam rangka menyukseskan ajang Second UCA (United Combat Arts) RSUD Provinsi NTB menurunkan kekuatan penuh demi memastikan keamanan kesehatan para atlet Kurash yang bertanding di Lombok NTB, Sebanyak 8 dokter, 8 perawat, dan 2 driver diterjunkan setiap harinya, lengkap dengan peralatan medis standar internasional.

Direktur RSUD Provinsi NTB melalui Pj Kepala Bidang Pelayanan dr. H. Adi Wira Perdhana, FISQua., menjelaskan tim dibagi menjadi tiga kelompok.

Setiap tim bertugas mengawal jalannya pertandingan di masing-masing matras, ditambah satu tim cadangan di ruang medis.
“Secara keseluruhan, kami menurunkan 8 dokter, 8 perawat, serta didukung 2 driver. Tim dibagi jadi 3 setiap hari: dua untuk masing-masing matras pertandingan, dan satu tim backup,” ujar dr Adi.
dr. Adi menegaskan bahwa seluruh peralatan medis sudah sesuai standar internasional, bahkan di atas standar nasional. Tim medis menggunakan panduan dari Federasi Kurash yang berlaku di kawasan ASEAN.
Sementara itu. Koordinator tim medis sekaligus delegasi medis, dr. Fauzan Nanggadita, Sp.KO, memberikan apresiasi atas dukungan RSUD Provinsi NTB pada event ini.
“Alat kesehatan lengkap disupport dari RSUD Provinsi NTB. Kami menyiapkan long spine board, dua unit ambulans, dan perlengkapan lain untuk menangani kasus darurat seperti dislokasi atau patah tulang. Standar yang kami gunakan bukan lagi nasional, melainkan standar ASEAN,” jelasnya.
Dengan dukungan tenaga medis profesional, peralatan lengkap, serta standar internasional, penyelenggaraan Second UCA di Mataram diharapkan berlangsung aman tanpa insiden berarti. (ham)