spot_img
26.5 C
Mataram
BerandaBerandaHarga Minyak Goreng Curah di Pasar Mulai Naik, Ini Penyebabnya

Harga Minyak Goreng Curah di Pasar Mulai Naik, Ini Penyebabnya

Mataram (Ekbis NTB) – Harga minyak goreng curah akhir-akhir ini mengalami kenaikan. Harga minyak goreng curah mencapai Rp5.000 seperempat liter dan Rp26.000 untuk 1,5 liter. Dari pantauan Ekbis NTB di Pasar Mandalika pada Kamis 25 April 2024, kelangkaan dan kenaikan harga minyak curah rata-rata dirasakan oleh pedagang eceran.

Salah seorang penjual minyak goreng eceran di Pasar Mandalika, Aen mengatakan bahwa ia menaikkan harga minyak curah karena modal yang dikeluarkan juga besar. Karti, pedagang minyak goreng lainnya mengatakan bahwa ia menjual minyak curah seharga Rp 18.000 per liter.

- Iklan -

“Harga ini sama dengan harga minyak goreng kemasan dengan merk minyak kita. Minyak kita dijual dengan harga Rp 18.00 per liter,” tutur Karti.

Karti mengatakan bahwa minyak goreng kemasan juga mengalami kelangkaan. “Langka sudah minyak, semua sudah ndak ada stoknya lagi. Semua pokoknya naik, semua barang naik, kita jadi pusing,” tuturnya kepada Ekbis NTB.

Juru pungut retribusi bulanan di Pasar Mandalika Devi Ariliana mengatakan, kenaikan harga minyak goreng disebabkan oleh para agen yang dibatasi jatah pengambilan minyak dari distributor. “Kemarin dari DKP Kota ditanya, agen ini dijatah,” tuturnya.

Pembatasan pembelian minyak ini yang kemudian menyebabkan harga minyak mahal dan mengalami kelangkaan. “Katanya tak dikasih setiap hari. Dua hari sekali atau tiga hari sekali ambilnya. Makanya naik minyak eceran,” sambungnya.

Untuk alasan pembatasan minyak eceran belum diketahui lebih jauh. Namun, dari penjelasan dan keluhan dari para pedagang di Pasar Mandalika, minyak curah makin sulit dan mahal. (glo)

Artikel Yang Relevan

Iklan






Terkait Berdasarkan Kategori

Jelajahi Lebih Lanjut

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini