spot_img
26.5 C
Mataram
BerandaBisnisKabinet Baru, Pengembang Berharap Kuota Rumah Subsidi Ditambah

Kabinet Baru, Pengembang Berharap Kuota Rumah Subsidi Ditambah

Lombok (ekbisntb.com) – Presiden Prabowo Subianto telah mengumumkan susunan kabinet Merah Putih pada periode pemerintahannya hingga 2029 nanti. Salah satu nomenklatur dalam kabinet baru ini adalah dibentuknya Kementerian Perumahan dan Permukiman.

Sebagai menterinya, dipilih Maruarar Sirait, dan Fahri Hamzah sebagai wakil menteri. Pembentukan menteri baru, pecahan dari Kementerian PUPR yang dibentuk pada era Presiden Jokowi mendapat tanggap khusus dari pengembang perumahan di Provinsi NTB.

- Iklan -

H. Miftahuddin Ma`ruf, Pemilik Perusahaan Baiti Jannati, mantan Ketua Real Estate Indonesia (REI) Provinsi NTB dua periode ini mengatakan, terlebih dengan hadirnya Fahri Hamzah, politikus asal NTB yang karirnya moncer di pusat.

“Sangat kita butuhkan adanya Kementerian khusus perumahan, terlebih ada Fahri Hamzah di Kementerian ini. sangat kita perlukan. Tidak saja untuk NTB, tetapi untuk bangsa,” kata H. Ma`ruf, Senin, 21 Oktober 2024.

Menurutnya, dengan adanya Kementerian perumahan tersendiri, diharapkan Kementerian ini bisa lebih fokus menyelesaikan persoalan perumahan bangsa ini. yang sangat perlu menjadi perhatian saat ini adalah rumah subsidi yang harus terus ditingkatkan kuoatanya.

“Karena masih banyak masyarakat yang membutuhkannya. Kuota rumah subsidi tahun ini saja sudah habis. Ada kuota tambahan 36.000 unit se Indonesia langsung ludes. Berebutan seluruh Indonesia. Harus ditambah lagi kuotanya karena masyarakat kita masih sangat butuh dengan rumah subsidi,” ujarnya.

Menurut Koordinator Wilayah III Dewan Pengurus Pusat (DPP) REI ini, jangan sampai subsisi rumah dihapus pada era pemerintahan baru ini. apalagi sebelumnya disebut-sebut rumah subsidi akan dihapus agar masyarakat bisa mandiri.

“Nah, kalau itu terjadi, subsidi rumah dihapus, kemudian masyarakat bilang oke, kita juga gak bayar pajak supaya pemerintah mandiri, kan repot,” katanya.

Karena itu, hal ini harapannya dapat menjadi perhatian. Apalagi, masih banyak masyarakat yang berada dibawah garis kemiskinan dan membutuhkan tempat tinggal yang layak. Sebagai politikus yang dikenal lantang bersuara, pengusaha property di NTB khususnya, mengharapkan Fahri Hamzah juga tetap lantang menyuarakan kebutuhan masyarakat berpenghasilan rendah terkait perumahan.(bul)

Artikel Yang Relevan

Iklan






Terkait Berdasarkan Kategori

Jelajahi Lebih Lanjut